Peminat tas denim semakin banyak, hal ini membuat bisnis produk tas berbahan denim tersebut semakin menuai keuntungan yang menggiurkan. tidak hanya dari lokal indonesia saja, tas dengan balutan kreasi jeans ini juga sangat digemari konsumen dari luar negeri. bagia anda yang ingin menekuni usaha ini, berikut kami sampaikan tips untuk memulainya.
A.
Persiapan
Usaha.
Jika Anda
tertarik dan ingin memulai pembuatan tas berbahan dasar denim tak perlu
khawatir dengan modal usaha yang besar. Cukup dengan merogoh kocek Rp 5 juta
Anda sudah bisa membuka usaha tas denim. Uang tersebut bisa Anda belikan 1 unit
mesin jahit dan beberapa meter bahan baku denim beserta bahan baku pendukung
seperti kancing, resleting dan kain parasut. Namun jika Anda kesulitan atau
tidak mempunyai keahlian dalam hal menjahit bisa memakai jasa makloon. Tinggal
menyerahkan desain ke pihak makloon yang akan dikerjakan sesuai dengan
keinginan Anda. Namun kelemahan menggunakan jasa makloon ialah desain Anda bisa dicontek.
Untuk menghindari hal itu ada baiknya Anda membuat perjanjian dengan pihak
makloon sebelum memulai produksi.
Mengenai model dan desain tas, Anda tak perlu
pusing menentukannya, bisa melihat dan mengecek tas denim yang sedang tren
seperti di di sosial media, sehingga Anda bisa tahu mengenai tas denim yang
sedang digandrungi konsumen. Sosial media tersebut bisa facebook, twitter,
instagram dan bisa langsung melihat web khusus para pecinta denim. Anda juga
bisa langsung menanyakan di forum komunitas denim. Mengenai cara mendesain,
bisa pula kursus membuat desain tas di beberapa tempat kursus yang sudah banyak
dijumpai di kota-kota besar. Dalam memunculkan ide bisa melihat web
tas-tas asal luar negri, dan kreasikan tas tersebut sesuai keinginan Anda
maupun customer, namun jangan semuanya dicontoh untuk menghindari
plagiat desain.
Untuk menentukan bahan denim yang akan Anda
gunakan sebaiknya sesuaikan dengan target market. Jika target market berada di
kalangan menengah cukup gunakan denim dengan tampilan tak terlalu mewah namun
harus tetap terlihat menarik jika digunakan dan model tak ketinggalan zaman.
Bahan baku denim dan segala jenis peralatannya kini sudah sangat mudah dijumpai
terutama di sentra-sentra penjualan bahan dan peralatan jahit. Misalnya di daerah Jawa Barat bisa dijumpai di
daerah Pasar Baru dan Cigondewah, sementara Anda yang berdomisili di Jakarta
bisa menyambangi Pasar Tanah Abang, Pasar Senen dan Pasar Jatinegara.
B. Pemasaran
Jika Anda memiliki budget minim untuk
melakukan promosi, jangan berkecil hati untuk mempromosikan produk. Anda bisa
gunakan twitter, facebook dan forum jual beli online dimana
kini tak sedikit anak muda yang banyak mencari produk fashion melalui
internet khususnya online shop. Selain murah, melakukan promosi
melalui media sosial juga dapat menghemat waktu dan tenaga.
Jika Anda ingin lebih gencar berpromosi dan produk cepat dikenal
konsumen, berikan brand pada produk yang memiliki filosofi,
mudah dibaca dan jangan lupa logo pada brand semaksimal mungkin Anda buat
menarik. Tak ada salahnya juga jika Anda menitipjualkan tas denim tersebut pada
distro dengan sistem konsinyasi, namun kelemahan titip jual pada distro ialah
produk Anda hanya akan diketahui oleh konsumen yang berkunjung pada distro
tersebut.
C. Menekan Biaya Produksi & Menentukan Harga
Jual
Cara menekan biaya produksi agar keuntungan berlipat secara cepat
pada setiap penjualan bisa Anda lakukan dengan sistem belanja bahan baku sekaligus.
Cara tersebut dilakukan untuk menghemat pengeluaran transportasi jika belanja
bahan baku dilakukan sekaligus. Selain itu Anda bisa memperoleh
diskon jika pembelian bahan baku lebih banyak. Cara tersebut cukup
efektif, dan untuk memulainya Anda harus memperhitungkan banyaknya bahan yang
akan digunakan, ukur dengan detail dan pasti. Jangan sampai ada salah satu
bahan baku yang terlewat.
Memperhitungkan harga jual untuk satu produk merupakan salah satu
aspek terpenting dari dunia usaha agar biaya produksi dapat tertutupi. Pada
usaha pembuatan tas denim, menentukan harga jual bisa melihat harga di pasaran,
dan Anda juga bisa bertanya pada komunitas denim mengenai harga jual yang cocok
bagi produk Anda. Banyaknya bahan baku yang digunakan dan
desain produk, juga cukup membantu Anda untuk menentukan harga jual. Jika Anda
memiliki reseller atau distributor berikan potongan harga yang
menggiurkan agar pihak distributor tetap loyal menjual produk kita.
Info Titip Jual
1. Endorse
Jl.Tebet Utara Dalam Nomor 5 Jakarta Selatan
Ketentuan: konsinyasi
mudah, cukup kirimkan sampel produk untuk dinilai, minimal stok produk sebanyak
5 pasang per model tas, produk harus sesuai tren, jangka waktu konsinyasi tidak
ditentukan/sesuai dengan kesepakatan, fee pihak distro 25%-30%.
2. Moose
Jl.
Bumi No.17 Kebayoran Baru Jakarta Selatan
Ketentuan:
konsinyasi cukup mudah, bawa contoh sampel langsung ke pihak distro, produk
khusus telah memiliki brand, banyaknya produk yang dititip jualkan
minimal 5-7pcs dan tanpa batas waktu konsinyasi. Fee pihak
distro 25% dari harga yang ditawarkan.
E. Cara Membuat Ransel Denim
Proses pembuatan tas ransel berbahan denim cukup
simpel namun harus tetap cermat untuk menghindar terbuangnya bahan akibat salah
ukur. Siapkan juga peralatan pendukung produksi seperti mesin jahit agar semua
proses pengerjaan berjalan lancar. Setiap 2 meter bahan denim dapat
menghasilkan 2 sampai 3 tas tergantung dengan ukuran. Lamanya pengerjaan per
pcs dapat memakan waktu 1-2 hari. Berikut beberapa tahapannya:
1. Tahap awal proses
produksi dengan membuat desain tas, bisa di atas kertas maupun di komputer
secara digital, yang terpenting adalah karyawan bagian pemotongan mengerti
dengan desain.
2. Setelah itu buat contoh
pola di kain apapun dengan tujuan untuk mengetahui banyaknya bahan denim yang
akan digunakan. Sehingga banyaknya bahan sudah bisa dipastikan untuk
meminimalisir bahan terbuang.
3. Siapkan bahan baku denim,
potong bahan mengikuti pola menggunakan mesin potong untuk menjaga kerapihan
potongan.
4. Setelah bahan terpotong,
jahit per bagian bahan sesuai pola hingga terangkai menjadi sebuah tas. Di
bagian ini jahit juga bahan parasut bersama denim untuk bagian dalam tas.
5.
Terakhir bagian finishing,
bersihkan tas dari segala benang yang menjulur dengan gunting.
6.
Masukkan tas ke dalam
kemasan berbahan blacu yang dibagian luarnya sudah tertera logo brand dan tas
pun siap untuk dipasarkan
Demikianlah
beberapa informasi tentang usaha tas berbaham Denim atau Jeans, semoga dapat dapat
bermanfaat dan salam sukses.
2 komentar
Terimakasih untuk sharing informasinya.. Sangat menginspirasi.. Best Regards Fitinline..
sangat bermanfaat